POLUSI dan KARAKTERISTIK LIMBAH/SIFAT-SIFAT LIMBAH

PENGERTIAN POLUSI

Polusi atau Pencemaran Lingkungan adalah masuknya/dimasukkannya makhluk hidup, zat atau energi dan komponen lain ke dalam lingkungan atau berubahnya tatanan linkungan oleh kegiatan manusia/oleh proses alam sehingga kualitas lingkungan menjadi kurang/tidak dapat berfungsi lagi sesuai dengan peruntukkannya.

Polutan merupakan zat/bahan yang dapat mengakibatkan pencemaran

Suatu zat disebut polutan bila keberadaannya dapat menyebabkan kerugian terhadap makhluk hidup.

Sifat polutan adalah :

1. Merusak untuk sementara waktu, tetapi bila telah bereaksi dengan zat lain, tidak merusak lagi
2. Merusak dalam jangka waktu lama karena dapat terakumulasi dalam tubuh sampai tingkat yang merusak

Macam-macam pencemaran dapat dibedakan berdasarkan pada :

1. tempat terjadinya
2. macam bahan pencemarannya
3. tingkat pencemaran

Limbah adalah bahan buangan tidak terpakai yang berdampak negatif terhadap makhluk hidup dan lingkungan sekitarnya jika tidak dikelola dengan baik.

Karakteristik Limbah yaitu :

1. Limbah Mudah Terbakar yaitu

• Limbah berupa cairan yang mengandung alkohol kurang dari 24 % volume dan atau pada titik nyala tidak lebih dari 60 'C. Limbah tersebut akan menyala apabila terjadi kontak dengan api, percikan api, atau sumber nyala lain pada tekanan udara 760 mmHg.
• Limbah bukan berupa cairan yang pada temperatur dan tekanan standar ( 25 'C, 70 mmHg ) dapat mudah menyebabkan kebakaran melalui gesekan, penyerapan uap air atau perubha kimia secara spontan. Apabila terbakar, dapat menyebabkan kebakaran yang terus-menerus.
• Limbah bertekanan yanf mudah terbakar
• Merupakan limbah pengoksidasi  

     2.  Limbah Bersifat Reaktif

• Limbah yang pada keadaan normal tidak stabil dan dapat menyebabkan perubahan tanpa peledakan
• Limbah yang dapat bereaksi hebat dengan air
• Limbah yang apabila bercampur dengan air berpotensi menimbulkan ledakan, menghasilkan gas, uap atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan bagi kesehatan manusia dan lingkungan
• Limbah yang berupa sianida,sulfida, dan amonia yang pada kondisi pH antara 2 dan 12, 5 dapat menghasilkan gas, uap, atau asap beracun dalam jumlah yang membahayakan kesehatah manusia dan lingkungan 
• Limbah yang dapat mudah meledak atau bereaksi pada suhu dan tekanan standar ( 25'C, 760 mm Hg )
• Limbah yang menyebabkan kebakaran karena melepas atau menerima oksigen atau limbah organik peroksids yang tidak stabil dalam suhu tinggi

    3.  Limbah Beracun

• Penentuan sifat racun untuk identifikasi limbah tersebut dapat menggunakan baku mutu konsentrasi TCLP ( Toxicity Characteristic Leaching Procedure ) pencemar organik dan anorganik dalam limbah 

     4.  Limbah Mudah Meledak

• Limbah mudah meledak merupakan limvah yang pada suhu dan tekanan standar ( 25' C, 760 mmHg ) dapat mudah meledak. Selain itu juga, melalui reaksi kimia dan atau fisika dapat menghasilkan gas dengan suhu dan tekanan tinggi yang dengan cepat dapat merudsak lingkunga sekitarnya

     5.  Limbah  Yang Menyebabkan Infeksi 

• Limbah tersebut berbahaya karena menyebabkan infeksi dan berkembang menjadi penyakit yang serius pada pekerja, pembersih jalan, dan masyarakat di sekitar lokasi pembuangan limbah

     

     6.  Limbah Yang Bersifat Korosif

• Menyebabkan  iritasi (terbakar ) pada kulit
• Menyebabkan proses pengaratan pada lempeng baja dengan laju korosi lebih besar daripada 6,35 mm/tahun dengan temperatur pengujian 55'C
• Mempunyai pH sama atau kurang dari 2 untuk limbah bersifat asam dab sana atau lebih besar daripada 12,5 untuk yang bersifat basa